Dewan Dukung Penempatan Pasukan Tempur di Berau

Di langsir dari blog BETHOROKOLO. Blog klecam-klecem ini memberikan informasi tentang Kabar Militer Indonesia, Update Info Militer Dunia dan Indonesia, Alutsista Militer, Alutsista Negara Indonesia, Alutsista TNI. Kali ini mengupdate artikel tentang Dewan Dukung Penempatan Pasukan Tempur di Berau.






TANJUNG REDEB-(IDB) : Rencana Kodam VI/Mulawarman menempatkan alat sistem senjata utama (Alutista) di Kabupaten Berau didukung DPRD setempat. Upaya itu dinilai positif karena untuk pengamanan wilayah NKRI, khususnya di daerah perbatasan.

Wakil Ketua DPRD Berau, H Saga mengatakan, secara geografis letak Berau memang sangat memungkinkan untuk ditempatkannya Alutista serta pasukan tempur karena memang posisinya yang berbatasan dengan negara tetangga.

"Dengan melihat kondisi yang ada seperti ini karena kita ini salah satu daerah yang berbatasan dengan daerah tetangga walupun kita hanya  perbatasan di daerah laut dan ini cukup strategis untuk menempatkan pasukan tempur itu," katanya, Rabu (11/4/2012).

Saga mengatakan dipilihnya Berau sebagai tempat diletakannya skuadron tempur itu karena dibandingkan dengan daerah-daerah lainnya di utara Kaltim, kondisi Berau memang cukup strategis, ditambah beberapa wilayah ini berbatasan lansung dengan Philipina.

Sebelumnya, saat silaturahmi dengan insan pers se Kalimantan Timur, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Subekti mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat ini pihaknya akan menempatkan sebuah roket buatan Brasil yang mampu menembak dengan jarak 300 kilometer kaliber 120.

Selain roket seharga Rp 3,6 triliun itu, TNI juga akan mengirimkan 16 unit helikoter serang super cobra yang juga ditempatkan di Kabupaten Berau.

Sumber : TribunNews


Sekian blog klecam-klecem ini memberikan informasi tentang Kabar Militer Indonesia, Update Info Militer Dunia dan Indonesia, Alutsista Militer, Alutsista Negara Indonesia, Alutsista TNI dengan artikel tentang Dewan Dukung Penempatan Pasukan Tempur di Berau semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog klecam-klecem.

0 komentar:

Posting Komentar